Surat Kepada Rektor Universitas Indonesia
Cirebon, 30 Agustus 2007
Kepada Yth :
Bpk. Rektor Universitas Indonesia
Di Jakarta
Salam sejahtera Saya ucapkan selamat atas terpilihnya Bapak sebagai rektor baru Universitas Indonesia. Dengan ini saya kirimkan kepada Bapak Rektor tulisan saya tentang demam berdarah dengue bersama dengan tesisnya. Sebenarnya saya pernah mengirimkan tulisan tentang demam berdarah dengue ini kepada rektor terdahulun (Prof. Budi Santoso), tetapi tidak ada tanggapan apapun. Padahal maksud saya dengan mengirimkan itu adalah untuk melihat atau mengetahui, apakah mungkin dilakukan penelitian itu kembali dengan sample yang lebih besar. Sebab banyak sakali hal penting yang didapatkan dengan penelitian tersebut.
1. Saya yang pertama di dunia yang meneliti gambaran sumsum tulang pada pasien demam berdarah (seluruh sampelnya memenuhi syarat ? syarat klinik dan laboratorium untuk dikatakan menderita demam berdarah dengue).
2. Saya yang pertama di dunia yang mengatakan bahwa ada faktor lain yang mengakibatkan turunya trombosit pada pasien demam berdarah dengue yaitu adanya antibodi trombosit yang positif.
3. Apabila hal tersebut dapat dibuktikan dengan sampel yang lebih besar, maka secara otomatis akan terjadi perubahan patofisiologi, patogenesis dan sekaligus terapi pada pasien dengan demam berdarah dengue.
4. Diharapkan penelitian tersebut dapat disebarluaskan kepada mahasiswa Universitas Indonesia secara multidisipliner untuk merangsang mereka semua membuat penelitian ? penelitian yang bermanfaat bagi dunia walaupun baru strata 1.
5. Apabila memang penelitian tersebut tidak dapat dilakukan kembali oleh karena satu dan lain hal, secara teoritis penelitian tersebut memberikan hasil yang sama apabila dilakukan pada sampel yang lebih besar. Oelh karena itu sudah sepatutnya disebarluaskan.
Demikian surat saya, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Wasalam
Dr. TAUFIQ M. WALY, Sp.P.D